√ Perbedaan Filsafat Dan Sains Berdasarkan Ahmad Tafsir
Apa sebetulnya perbedaan antara filsafat dan sains? Hal tersebut dijelakan oleh Ahmad Tafsir memakai matrik pengetahuan manusia, pengetahuan ialah semua yang diketahui. Semua yang diketahui insan sanggup dikelompokkan menjadi tiga kelompok sebagai berikut:
MATRIK PENGETAHUAN MANUSIA
Jenis Pengetahuan | Objek | Cara Memperoleh | Potensi Yang Digunakan | Ukuran Kebenaran |
Sains | Empiris | Riset | Akal dan indera | Logis dan Empiris |
Filsafat | Abstrak Logis | Berpikir logis | Akal | Kelogisan argumen |
Mistik | Abstrak Supra-logis | Latihan meyakini | Hati/Rasa | Keyakinan/pengalaman batin |
Didalam matrik diatas terlihat bahwa pengetahuan jenis pertama ialah pengetahuan sains. Ini yaitu terjemahan sempurna untuk kata Science. Bila science diterjemahkan dengan ilmu, maka akan timbullah kebingungan. Ilmu bagi orang Indonesia, yang umumnya telah dipergunakan rasa bahasa Arab, sanggup berarti pengetahuan (Knowledge).
Related
Jadi, kesimpulannya, Sains (ilmu) ialah pengetahuan yang logis dan memiliki bukti empiris. Kaidah ini aku gunakan untuk ilmu Pendidikan Islam. Teori-teori di dalam Ilmu Pendidikan Islam haruslah sanggup diuji secara logis dan sekaligus empiris. Bila kurang satu saja, maka ia bukan Ilmu Pendidikan Islam.
Adapun filsafat yaitu sejenis pengetahuan insan yang logis saja, perihal objek-objek yang abstrak. Bisa saja objek penelitiannya konkret, tetapi yang ingin diketahuinya yaitu bab abstraknya. Suatu teori filsafat benar kalau ia sanggup dipertanggujawabkan secara logis dan untuk selama-lamanya tidak akan sanggup dibuktikan secara empiris. Bila suatu waktu ia sanggup dibuktikan secara empiris, maka ia segera berkembang menjadi ilmu. Berdasarkan itu maka filsafat Pendidikan Islam yaitu kumpulan teori pendidikan Islam yang hanya sanggup dipertanggungjawabkan secara logis dan tidak akan sanggup dibuktikan secara empiris.
Sumber: Ahmad Tasir. 2019. Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
0 Response to "√ Perbedaan Filsafat Dan Sains Berdasarkan Ahmad Tafsir"
Post a Comment